Bu Mamiek Kies Slamet

Di post yang sebelumnya mengenai rias, saya sudah mengulas sedikit mengenai perias yang jasanya nanti akan saya gunakan sebagai vendor, bu Mamiek kies slamet. Pertama kali yang saya tahu, bu mamiek ini ngehits banget di dunia pentas wayang orang di Jakarta. Kebetulan kenal dengan my ibunda. Jadilah ibunda mengharuskan saya menggunakan jasa beliau, selain karena ahli dalam rias pakem jawa, beliau juga terjun ke dunia artis sebagai seniman yaitu sebagai anggota Wayang Orang Bharata dan yayasan Ketoprak Humor Samiadji.
Pernah denger ketoprak humor Samiadji khan? itu lho acara tivi yang sempat ngehits beberapa tahun yang lalu. Dan belakangan ini beliau adalah sutradara di salah satu acara pentas seni gedung kesenian Jakarta (semenjak mikirin rias manten dan berkunjung ke rumah beliau, i did a little browsing about her).

Pertama kali bertemu bu mamiek mungkin long long looong time ago yha, waktu saya masih kecil-kecil iprit, ingusan, eh sekarang udah mau jadi manten aja. Tapi pertama kali ngobrol dengan beliau yha kemarin itu, waktu konsultasi soal rias. Beliau cantik banget lho,sangat halus, njawani dan berbicara dengan tata bahasa jawa kromo, jadi saya nyaris kehilangan beberapa percakapan waktu beliau ngobrol sama my ibunda.

Bu mamiek ini beberapa tahun terakhir mengidap sakit diabetes melitus dan berkomplikasi ke tungkai bawah salah satu kaki beliau. Gangren diabetik tersebut akhirnya mengharuskan salah satu tungkai harus diamputasi. Sayang sekali yha. Padahal beliau ini senang sekali menari. Ini salah satu penyebab kenapa waktu mantenan my sister, 2010 lalu, beliau tidak bisa memaes my sister langsung. Tapi ternyata sekarang beliau bangkit dari penyakitnya tersebut dan tetap berkarya di bidang seni. Maret 2012 yang lalu beliau menjadi sutradara pentas seni Rahwana Culika di gedung kesenian Jakarta. Hal ini membuktikan eksistensi beliau di bidang seni. Walaupun sekarang sudah tidak menari lagi, tapi beliau tetap berkarya di bidang seni dan mengajar para generasi muda. Woww tht's coool, salut banget yhaaa.

Here's some pict of her :

Bu mamiek after a performance of Rahwana Culiko, as a director

Bu mamiek kies slamet

Bu mamiek waktu dahulu jadi penari di salah satu pagelaran Mahabrata

Bu mamiek di tahun 2011 juga mendapatkan penghargaan di salah satu pagelaran yang diadakan dalam rangka memperingati hari ulang tahun mantan menteri tenaga kerja, Eman Suparno, di gedung kesenian Jakarta. Penghargaan tersebut juga diberikan kepada Timbul srimulat dan RCTI, yaitu atas dukungan dan partisipasi terhadap seni budaya ketoprak dan dunia wayang.

A short story about her juga diliput oleh The Jakarta Globe di sini.
Oiyha, beberapa foto saya ambil di salah satu blog photography yang meliput acara tersebut di Gedung Kesenian Jakarta, Maret 2012 lalu.

Timbul dianggap sebagai pelawak yang ikut menghidupkan seni budaya Indonesia.